Lyrics INDONESIAN DIGICORE - Sendeljer , Josua Natanael , Noya Clarissa , Xora

Proklamasi
Kami bangsa Indonesia
Dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia
Hal-hal yang mengenai
Pemindahan kekuasaan dan lain-lain diselenggarakan dengan cara seksama
Dan dalam tempo
Yang sesingkat-singkatnya
Jakarta, 17 Agustus 1945
Atas nama bangsa Indonesia

Tujuh belas Agustus upacara
Berdiri paling depan
Kita hormat bersama
Matahari terik
Tapi 'ku tetap kuat
Merah-putih berkibar bagai sayap
Hari ini satukan kita semua
Berbagai suku dan ras
"Bhinneka Tunggal Ika"
Bersama kita kuat, tak perlu 'tuk bertikai
Mari bekerja sama mengharumkan negara

Janganlah kita semua bertengkar
Janganlah kita terpecah bеlah
Karena kita semua satu nusa
Satu bangsa
Bersyukurlah kеpada mereka yang sudah mau berjuang
Mendapatkan negara ini

Hidup yang sangat harmonis
Semua berdampingan bersama
Tak ada lagi perpisahan di antara kita semua
Semangat kita tak pernah redup
Demi raih mimpi yang kita inginkan
Demi Indonesia

Masih ada titik harapan
Mimpi yang kita jaga
Masih ada cita-cita yang bisa kita bagikan
Ku-Kuberikan semua isi hatiku
Kuberikan semua isi jiwaku
'Ku akan berkorban demi bangsaku
Indonesia, kucinta padamu

Kuberikan semua isi hatiku
Kibarkan bendera ini hanya untukmu

Tujuh belas Agustus upacara
Berdiri paling depan, kita hormat bersama
Matahari terik, tapi 'ku tetap kuat
Merah-putih berkibar bagai sayap
Hari ini satukan kita semua
Berbagai suku dan ras
"Bhinneka Tunggal Ika"
Bersama kita kuat, tak perlu 'tuk bertikai
Mari bekerja sama mengharumkan negara

Jiwa Garuda masih mengalir dalam darah
Kibar merah-putih 'kan selalu ada di dada
Bawa nama baik Nusantara mengudara
Satukan tujuan buat Indonesia bangga
Ragam budaya dari Sabang sampai Merauke
Torang basudara, bila setuju bilang oke
Damai kita ringan
Percaya umat beriman
Jika tetap bergandengan
Kita pun tiada tandingan

Semua warisan berharga
Ragam adat budayanya
Pasti harus kita jaga
Indonesia tercinta
Indonesiaku
Ini tanah airku
Kucinta negeriku
Semoga selalu bersatu

Beragam nada dan bunyi
Ratus kata tertulis
Hingar cinta dan benci
Tetap harapkan satu
Dari Wage Rudolf Soepratman
Hingga Gombloh
Cipta Lagu Nasionalis
'Ku kumandangkan la-lagu ini
"Selamat ulang tahun Indonesia yang ke-77!"

Tujuh belas Agustus upacara
Berdiri paling depan
Kita hormat bersama
Matahari terik
Tapi 'ku tetap kuat
Merah-putih berkibar bagai sayap
Hari ini satukan kita semua
Berbagai suku dan ras
"Bhinneka Tunggal Ika"
Bersama kita kuat

Mari kita bersama harumkan negara kita
Indonesia merdeka