Текст песни Payung Angan - Dewi Yull
                                                Di 
                                                suatu 
                                                senja 
                                                di 
                                                musim 
                                                yang 
                                                lalu 
                                                Ketika 
                                                itu 
                                                hujan 
                                                rintik
 
                                    
                                
                                                Terpukau 
                                                aku 
                                                menatap 
                                                wajahmu
 
                                    
                                
                                                Di 
                                                remang 
                                                cahaya 
                                                sinar 
                                                pelangi
 
                                    
                                
                                                Lalu 
                                                engkau 
                                                tersenyum 
                                                ku 
                                                menyesali 
                                                diri
 
                                    
                                
                                                Tak 
                                                tahu 
                                                apakah 
                                                erti 
                                                senyummu 
                                                Dengan 
                                                mengusap 
                                                titik 
                                                airmata
 
                                    
                                
                                                Engkau 
                                                bisikkan 
                                                deritamu
 
                                    
                                
                                                Tersentuh 
                                                hati 
                                                dalam 
                                                keharuan
 
                                    
                                
                                                Setelah 
                                                tahu 
                                                apa 
                                                yang 
                                                terjadi
 
                                    
                                
                                                Sekian 
                                                lamanya 
                                                engkau 
                                                hidup 
                                                seorang 
                                                diri
 
                                    
                                
                                                Ku 
                                                ingin 
                                                membalut 
                                                luka 
                                                hatimu
 
                                    
                                
                                                Widuri 
                                                elok 
                                                bagai 
                                                rembulan... 
                                                oh 
                                                sayang
 
                                    
                                
                                                Widuri 
                                                indah 
                                                bagai 
                                                lukisan
 
                                    
                                
                                                Widuri 
                                                bukalah 
                                                pintu 
                                                hati 
                                                untukku 
                                                Widuri 
                                                ku 
                                                akan 
                                                menyayangi
 
                                    
                                
                                                Lalu 
                                                engkau 
                                                tersenyum 
                                                ku 
                                                menyesali 
                                                diri
 
                                    
                                
                                                Tak 
                                                tahu 
                                                apakah 
                                                erti 
                                                senyummu 
                                                Dengan 
                                                mengusap 
                                                titik 
                                                airmata 
                                                Engkau 
                                                bisikkan 
                                                deritamu
 
                                    
                                
                                                Tersentuh 
                                                hati 
                                                dalam 
                                                keharuan
 
                                    
                                
                                                Setelah 
                                                tahu 
                                                apa 
                                                yang 
                                                terjadi
 
                                    
                                
                                                Sekian 
                                                lamanya 
                                                daku 
                                                hidup 
                                                seorang 
                                                diri
 
                                    
                                
                                                Kau 
                                                ingin 
                                                membalut 
                                                luka 
                                                hatiku
 
                                    
                                
                                                Oh 
                                                widuri 
                                                elok 
                                                bagai 
                                                rembulan... 
                                                sayang
 
                                    
                                
                                                Widuri 
                                                indah 
                                                bagai 
                                                lukisan
 
                                    
                                
                                                Widuri 
                                                bukalah 
                                                pintu 
                                                hati 
                                                untukku 
                                                Widuri 
                                                ku 
                                                akan 
                                                menyayangi
 
                                    
                                
                                                Widuri 
                                                oh 
                                                widuri 
                                                winduri 
                                                ku 
                                                selalu 
                                                menyayangi
 
                                    
                                
                            1 Kasihku
2 Aduh
3 Saling Percaya
4 Kau Datang Lagi
5 Kau Tanyakan Rembulan
6 Dalam Kerinduan
7 Jerat
8 Payung Angan
9 Entahlah
10 Indahnya
11 Rindu
12 Pengembara
Внимание! Не стесняйтесь оставлять отзывы.